Ansar Ingin Burung Merpati Berkembang Biak di Kota Lama Tanjungpinang, Kenapa?

Seorang warga melintasi diantara puluhan burung merpati di kawasan Kota Lama Tanjungpinang beberapa waktu lalu. Foto: Albet

KABARTIGA.ID, Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad menginginkan kawasan Kota Lama Tanjungpinang yang merupakan kawasan heritage itu penuh oleh burung merpati.

Keinginan ini setelah Ansar melihat di seputaran Jalan Merdeka dan Jalan Teuku Umar ramai oleh burung merpati yang berterbangan, hinggap di atap rumah toko yang berjajar di sepanjang ruas jalan.

Bacaan Lainnya

“Tadi saya tengok banyak burung merpati. Nanti tolong bilang sama yang punya, biarkan saja berkembang. Kalau banyak burung di sini bagus. Nanti banyak anak-anak kasih makannya,” kata Ansar disela meresmikan penataan kawasan Kota Lama belum lama ini.

Di beberapa negara, burung merpati menjadi daya tarik bagi wisatawan.

“Seperti Hagia Sophia di Turki dan beberapa tempat lain itu, luar biasa merpatinya banyak,” tambah Ansar.

“Pokoknya merpati tolong kembangkanlah ya bapak ibu. Kalau nanti Anggaran nya kurang, bolehkah saya bantu belikan makannya,” sambungnya.

Menjadikan Malam Jalan Merdeka Seperti Shanghai

Ansar menambahkan, saat ini ia bersama Pj Walikota tengah melakukan pendekatan dengan pemilik lahan bekas Bioskop Gembira.

Gubernur Ansar ingin menjadikan bekas bioskop itu sebagai lahan parkir bertingkat, agar pengunjung bisa leluasa berjalan kaki.

“Jadi odong-odong atau kendaraan hias membawa turis juga dapat melintas,” imbuhnya.

Ansar mengharapkan kawasan Kota Lama, khususnya di Jalan Merdeka dan Jalan Teuku Umar ramai setiap hari, agar wisatawan manca negara dapat duduk sembari menikmati kopi juga hidangan khas Tanjungpinang.

“Pasti senang mereka. Saya yakin Kota ini bisa hidup kembali.

Ansar juga mengaku telah meminta Pj Walikota Tanjungpinang untuk menghubungi pemilik toko di seputaran Jalan Merdeka agar dapat membuka kembali usahanya yang telah tutup.

“Kedai kopi heritage bisa dibuka lagi di sini. Tinggal kita nanti promosikan. Misalnya ke Lagoi,” sebutnya.

Ke depan Ansar juga menginginkan ada sebuah kapal dilengkapi restoran dan pertunjukan yang bisa membawa wisatawan berkeliling menikmati perairan sekitar Hulu Riau dan Pulau Penyengat.

Ia mengakui Kota Tanjungpinang mengalami perubahan, telah bersih dan tertata.

“Tinggal lagi kita perbanyak iven. Turis turis dari Lagoi juga bisa kita bawa ke mari,” katanya.

“Mudahmudahan kawasan Jalan Merdeka dan Teuku Umar ini bisa seperti Sanghai di malam hari,” tutup Ansar. (*)

Penulis: Median

Editor: Albet

Pos terkait