Safari Subuh Gubernur Ansar: Tanjungpinang ini Ruang Tamu dan Harus Kita Poles

KABARTIGA, TANJUNGPINANG – Memasuki hari ke-26 bulan Ramadhan 1443 Hijriyah, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad bersama jajaran kepala OPD, staf khusus dan sejumlah tokoh masyarakat safari subuh di masjid At Taqwa Jalan Sumatera Tanjungpinang, Kamis (28/4).

Gubernur Ansar memberikan dana bantuan CSR dari Bank Riau Kepri dalam kegiatan ini, di dampingi oleh Pimpinan cabang Bank Riau Kepri di Tanjungpinang Wan Abdurrahman yang diterima oleh Ketua Masjid At Taqwa.

Bacaan Lainnya

Dalam tausiyahnya, selain memberikan ibrah dari kisah masyhur tentang negeri Syaba’ yang dipimpin seorang perempuan bernama Ratu Balqis pada zaman Nabi Sulaiman, Gubernur Ansar juga mengajak masyarakat Kepri khususnya masyarakat Tanjungpinang untuk bersama-sama mendukung segera terwujudnya berbagai mimpi Pemerintah dalam upaya pembangunan, termasuk dalam upaya membangun kota Tanjungpinang.

Hal pertama yang disampaikan Gubernur adalah tentang ‘memoles’ Tanjungpinang, di antaranya dengan merevitalisasi Kota Lama Jalan Merdeka, melanjutkan pembangunan proyek Gurindam 12, tanpa objek Pelantar I dan II sebagai akses vital bisnis masyarakat, membangun fly over disimpang Ramayana, memperbagus akses jalan Bandara dan sejumlah proyek pembangunan lainnya.

“Tanjungpinang ini Ibukota Provinsi Kepri, seperti rumah, ini ruang tamunya. Ini adalah ruang tamu kita. Sudah bertahun-tahun belum ada pembenahan, dan inilah saatnya kita benahi. Termasuk kawasan wisata Pulau Penyengat akan kita percantik dan tahun ini sudah ada tersedia dana Rp30 miliar. Ini semua yang kita lakukan untuk mendongkrak perekonomian yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” kata Ansar dalam kesempatan ini.

Tidak hanya itu, Gubernur juga menyampaikan rencana Pemerintah akan menjadikan kantor penghubung di Jakarta menjadi rumah singgah masyarakat Kepri. Tahun ini akan dibongkar dan akan disediakan fasilitas kamar-kamar untuk warga Kepri yang kesulitan mendapatkan akomodasi di Jakarta, terutama bagi yang akan berobat. Mengingat lokasi rumah singgah sangat dekat dengan rumah sakit jantung Harapan Kita.

Selama ini pegawai disana hanya melayani Gubernur dan pejabat yang datang ke Jakarta. Kedepan mereka akan melayani masyarakat Kepri, yang memang betul-betul butuh untuk di layani,” tegas Ansar.

Hal serupa, lanjut Ansar, juga akan segera dibangun rumah singgah di Kota Batam. Agar masyarakat yang dari pulau-pulau bisa memanfaatkan rumah singgah tersebut.

“Saya rasa banyak program yang memang kita prioritaskan untuk masyarakat. Termasuk Pinjaman UMKM dengan bunga 0 persen, ini akan melanjutkan tahun depan. Begitu juga bantuan pendidikan, Pemberian operasional Posyandu sebesar Rp5 juta per Posyandu hingga bantuan RT dan RW,” kata.

Sebagai penutup Gubernur mengajak masyarakat menjaga silaturahmi dan tetap melakukan berdakwah sebagai umat Muslim.

“Kita harus tetap menjaga silaturahmi dan menjalankan tugas berdakwah sesuai dengan kapasitas dan kemampuan kita masing-masing. Dan sebaik-baik dakwah adalah memberikan contoh atau tauladan yang baik,” tutupnya.

Sumber: DiskominfoKepri

Pos terkait